Business Plan Usaha Keripik Singkong progres 1

KEWIRAUSAHAAN

USAHA KULINER KERIPIK SINGKONG ENDESS

Disusun Oleh:

                                      Nama            : Mas’amah Nurha

                                      NPM            : 34415058

                                      Kelas            4ID07

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS GUNADARMA

DEPOK

2018

Usaha Kuliner Keripik Singkong Endess

Ringkasan Eksekutif

            Tujuan dari bisnis plan ini adalah mengembangkan dana sebesar Rp  393.875 untuk bisnis makanan ringan keripik singkong. Keripik Singkong ini memiliki 3 varian rasa yaitu, original, balado dan keju. Pemasarannya dilakukan dengan bekerja sama dengan pedagang lingkungan sekitar.

Deskripsi singkat bisnis Keripik Singkong Endess

            Keripik Singkong Endess merupakan bisnis yang bergerak dibidang kuliner dengan menawarkan makanan ringan berupa keripik singkon dengan 3 varian rasa. Bisnis Keripik singkong akan dijalankan di daerah losari kabupaten cirebon.

Visi

            Keripik singkong endess berusaha menghasilkan makanan ringan yang berfokus pada kepuasan pelanggan. Selain itu, menjadikan keripik singkong endess sebagai supplier keripik singkong yang sukses.

Misi

1.      Menciptakan makanan ringan keripik singkong dengan beberapa varian rasa.

2.      Menggunakan packaging yang menarik.

3.      Segmentasi pasar dengan lebih merakyat sehingga terjangkau untuk semua kalangan.

4.  Mempublikasikan bisnis keripik singkong endess melalui media sosial agar lebih dikenal konsumen.

Tim Manajemen

            Tim manajemen utama dipegang oleh pendiri bisnis itu sendiri bersama satu orang kerabat. Menggunakan tools yang dipelajari diperkuliahan dengan harapan dapat membantu cara berpikir dan bertindak yang dilakukan oleh tim menajemen selama menjalankan bisnis keripik singkong endess.

Perkiraan Penjualan

            Perkiraan pertimbangan harga keripik singkong per pics sebesar Rp 10.000 untuk varian rasa keju dan balado, Rp 12.000 untuk varian rasa original. Produksi keripik singkong perhari sebanyak 75 pcs, 20 pcs untuk masing-masing varian rasa balado dan keju, 35 pcs untuk varian rasa original. Sehingga dapat diperoleh hasil penjualan per hari sebesar Rp 820.000, namun karena strategi pemasaran menggunakan sistem konsinyasi, maka hasil penjualan bersih sebesar 60% dari Rp 820.000 yaitu Rp 492.000 sedangkan 40% dari hasil penjualan perhari merupakan komisi untuk consignee.